Seshubuh Warna Langit

Seshubuh langit pada warna kerudungmu,
sejuta malaikat mengutip ayat yang terfirman tentang cinta
rindu serta kasih dan sayang. Dari matamu, ku eja
lautan misteri yang menjelma huruf-huruf hijaiyah itu.

Tetapi, terlalu dalam untuk ku jelajahi
ruang- ruang hatimu yang sulit 'tuk di pahami.

Barangkali benar apa yang orang kata.
Di mata orang yang jatuh cinta
waktu berlalu secepat kilat.
Ku kira itu memang tepat.

Belum habis ku eja rindu di bawah teduh kerudungmu
kau beranjak, berlalu tanpa sempat ku tahu.

Lantas, kita terlalu takut untuk kembali mengadu pandang
meskipun demikian, diam-diam kita sama lukis kenang.
Pada Minggu yang secantik melati
kita saling berdebar dalam sunyi.

Dan seshubuh langit pada warna kerudungmu
biar ku kumandangkan lagi suara getir kalbu.
Dan tentang namamu yang ku selip dalam do'a-do'a
maaf, bagiku itu yang di sebut cinta.

Post a Comment

0 Comments